KOMENTAR.CO.ID MANADO - Dua bulan belakangan ini Sulawesi Utara kebanjiran Turis mancanegara, utamanya berasal dari Tiongkok yang datang secara bergelombang. Hal tersebut tentu menjadi warna baru bagi daerah ini sebagai tujuan utama bagi wisatawan asing terlebih program Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Sulut Steven Kandou (OD-SK) yang ingin memajukan pariwisata di daerah ini.
Terbukti hingga Agustus 2016 kurang lebih 13.000 Wisatawan Mancanegara (wisman) telah datang mengunjungi berbagai tempat yang menjadi destinasi wisata di Sulawesi Utara.
Diberlakukannya bebas Visa terhadap 90 negara yang mulai di terapkan Pemerintah Indonesia bulan Oktober mendatang diharapkan akan menambah jumlah wisatawan yang datang, dan yang utama bagi daerah ini, kedatangan para turis bisa mendatangkan devisa.
Untuk menunjang program Pemerintah Provinsi Sulut khususnya sektor pariwisata, kantor Imigrasi Kelas I Manado terus melakukan peningkatan dari sisi pelayanan maupun pengawasan bagi setiap turis yang datang.
Kepala Imigrasi kelas I Manado melalui Kepala Seksi Informasi dan Komunikasi Mahmud Yunus, SH kepada wartawan Senin (5/9-2016) di ruang kerjanya mengungkapkan, pihaknya saat ini tetap melaksanakan tugas pengawasan yang menjadi fokus tugas Keimigrasian bagi warga negara asing.
Ditambahkannya kedatangan para turis maupun warga asing lainnya perlu diawasi namun dari sisi pelayanan, pihaknya berupaya memberikan kemudahan dalam hal prosedur maupun kenyamanan bagi wisatawan agar bisa memberikan citra dan dampak yang baik bagi mereka.