Notification

×

Iklan

Iklan

PERINGATAN HAN SULUT 2016, PEMPROV SUPPORT ABK

Selasa, 02 Agustus 2016 | 21:56 WIB Last Updated 2016-08-02T13:56:16Z
KOMENTAR.CO.ID - Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tingkat Provinsi Sulawesi Utara yang di gelar Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Provinsi Sulut di Aula Mapalus Kantor Gubernur , Selasa (02/08), ditandai dengan pengukuhan Ibu Rita Maya Dondokambey Tamuntuan sebagai Bunda Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). 

Pengukuhan terhadap Ketua TP PKK Sulut itu, dilakukan langsung oleh Gubernur Olly Dondolambey SE yang dilanjutkan dengan Launching Provinsi Layak Anak Menuju Sulut  Layak Anak, Launching Pergub No.28 Tahun 2016 Tentang perlindungan anak yang holistik di Provinsi Sulut serta deklarasi pembentukan Kabupaten/Kota Layak Anak sekaligus penandatanganan deklarasi oleh Bupati Minahasa Drs Jantje W Sayow dan Wakil Walikota Manado Mor Bastian serta Pembacaan Suara Anak tentang pencegahan perkawinan usia anak oleh perwakilan forum anak daerah Sulut serta dilanjutkan dengan penyerahan hadiah berupa gitar Yamaha untuk forum anak daerah permainan edukatif.



Dalam sambutannya Dondokambey menyebutkan bahwa anak adalah amanah sekaligus karunia Tuhan yang senantiasa harus di jaga. Dalam dirinya (anak) melekat harkat, martabat dan hak-hak sebagai manusia yang harus dijunjung tinggi. Sedangkan dari sisi kehidupan berbangsa dan bernegara, anak adalah masa depan sekaligus generasi penerus cita-cita bangsa, sehingga setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang, berpartisiasi serta berhak atas perlindungan dari tindak kekerasan dan diskriminasi serta pemenuhan hak sipil dan kebebasan, ujar Dondokambey.



Sementara Deputy Bidang Tumbuh Kembang Anak, Kementerian P3A Lenny Rosalin SE MSc mengajak agar Provinsi Sulut perlu menjadikan semua sekolah mulai dari SD hingga SMA menjadi sekolah ramah anak. "Mari membangun ruang kreativitas anak, sebagai sarana anak dalam mengisi waktu luangnya dengan kegiatan-kegiatan produktif, kreatif dan positif, termasuk ke  ikutsertaan anak dalam kegiatan budaya untuk menunjang terpeliharanya budaya lokal agar jangan sampai punah atau terlupakan oleh generasi muda, harap Rosalin sembari menyambut baik rencana Kabupaten/Kota di Sulut untuk berinisiasi menjadi Kabupaten/Kota Layak Anak.



Disisi lain Kepala BP3A Sulut Ir Erny B Tumundo MSi menyatakan, peringatan HAN jatuh pada 23 Juli 2016 dan setiap tahun diperingati di daerah. Untuk peringatan Hari Anak Tingkat Nasional berlangsung di Kota Mataram Provinsi NTB dengan mengusung Tema peringatan HAN adalah "Akhiri Kekerasan Terhadap Anak", sebutnya.



Lebih lanjut Tumundo mengatakan, rangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan yakni Kampanye Berlian (Bersama Melindungi Anak) dengan menghadirkan Band Symponi dari Jakarta yang kegiatannya dilaksanakan di Hotel Peninsula Manado dihadiri 500 anak, nonton bareng Film 12 Menit Penuh Kemenangan di bioskop XXI  Mantos dihadiri 274 Siswa SD, SMP dan SMA serta Guru pendampingi dan di puncak peringatan HAN ini dilakukan pengukuhan Bunda ABK, Launching menuju Sulut layak anak, Launching Pergub dan deklarasi Bupati/Walikota se-Sulut untuk percepatan menuju Kabupaten/Kota layak anak, terang Tumundo. Diketahui, acara ini diaransemen oleh Yayasan Autis Sulut dan Komisi Pelayanan Anak Sinode serta Panti Asuhan yang ada di kota Manado. (Advetorial)


×
Berita Terbaru Update