MANADO KOMENTAR - Wakil Ketua DPRD Sulut DR.Viktor Johanes Mailangkay SH MH menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan, jumat 18/2. Sosialisasi kali ini kepada warga jemaat advent hari ketujuh jemaat maasing, kecamatan tuminting manado.
Dalam sosialisasi tersebut Viktor Mailangkay didampingi narasumber DR. Merry Elisabeth Kalalo SH MH yang juga dekan fakultas hukum unsrat periode 2008-2014 serta moderator Max Silinaung mantan birokrat handal.
Dikètahui DPRD Sulut, tenga mengadakan kegiatan sosialisasi wawasan kebangsaan(SWK) di seluruh wilayah sulawesi Utara, walaupun kami tidak di batasi hanya di manado akan tetapi ada di sangihe, minahasa, bolaang mongondow raya.
"Akan tetapi kami prioritaskan daerah pemilihan manado karena saya di pilih di manado, demikian juga rekan-rekan saya yang lain, dan dalam kurun waktu mulai 15-28 februari bulan ini 45 anggota dewan pasti tersebar di seluruh wilayah sulawesi utara untuk melakukan sosialisasi wawasan kebangsaan, dan ini akan saya lakukan empat bulan kemudian di tempat yang berbeda dan setiap empat bulan sekali kami lakukan sosialisasi wawasan kebangsaan." Ungkap JVM Kepada Komentar.di kompleks Gereja advent maasing.
Pada Kesempatan itu, Mailangkay menyampaikan sosialisasi wawasan kebangsaan dimaksud untuk memberi imunisasi dan vaksinasi bagi dirinya dan konstituennya, dia juga mengurai bahwa istilah vaksinasi tak asing lagi dan sudah akrab bagi kita, dimana vaksinasi untuk menghadapi Covid 19, juga imunisasi untuk memberi kekebalan terhadap penyakit yang akan menyerang kita dan berkaitan dengan SWK, yakni untuk memberi vaksinasi dan imunisasi wawasan kebangsaan.
Politisi partai nasdem ini menilai dengan di lakukan sosialisasi wawasan kebangsaan ini kepada masyarakat di maksud agar semakin mantap wawasan dan kesadaran akan jiwa dan semangat, rasa dan nilai-nilai kebangsaan indonesia dalam dirinya dan konstituen.
"Dengan tujuan agar konstituen pada khususnya dan rakyat indonesia pada umumnya memiliki imunitas dan daya tangkal atau resiliance terhadap berbagai virus dan penyakit yang menyerang integritas bangsa indonesia baik yang datang dari dalam maupun dari luar indonesia."Ungkapnya.
Lanjut, wawasan kebangsaan adalah merupakan cara melihat diri kita sebagai satu bangsa Indonesia dan lingkungannya sehingga terjadi suatu pemahaman dan kesadaran wilayah kita sebagai satu kesatuan idiologi, budaya, politik, ekonomi, pertahanan keamanan," hal ini untuk mencapai tujuan nasionalnya seperti yang termuat dalam alinea ke empat pembukaan UUD 1945." Sebutnya.
*jovan*
.jpeg)
