Notification

×

Iklan

Iklan

Terkait Kasus Bom Di Surabaya, Bupati CEP Minta Masyarakat Minsel Tetap Waspada Dan Tidak Terprovokasi

Senin, 14 Mei 2018 | 08:05 WIB Last Updated 2018-05-14T00:05:27Z


Komentar.co.id Amurang - Bom bunuh diri yang terjadi Minggu (13/5-2018)  terhadap tiga Gereja di Surabaya yang mengakibatkan  korban meninggal dunaia dan luka-luka,  menuai kesedihan mendalam Bupati Minahasa Selatan Doktor (HC) Christiany Eugenia Paruntu SE (CEP).

"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel turut berbelasungkawa bagi keluarga korban di 3 gereja. Semoga kita semua mendapatkan kekuatan dan penghiburan dari Tuhan Yang Maha Esa," ujar Bupati .

Tindakan biadab tersebut adalah merupakan ujian iman bagi orang percaya. Kaitan hal tersebut Bupati Paruntu optimistis, polisi akan mampu menangkap dalang bom di tiga gereja Surabaya.
Bupati juga meminta agar masyarakat Minsel tidak terprovokasi dengan peristiwa tersebut dan menyerahkan semuanya ke aparat hukum serta berharap masyarakat tetap waspada atas tindakan-tindakan terorisme yang bisa terjadi kapan dan di mana saja.

"Kita tidak boleh terprovokasi dengan hal ini dan perlu untuk selalu waspada dan percayakan sepenuhnya kepada aparat hukum dan kita mengecam setiap tindakan kebrutalan terorisme. Untuk masyarakat jangan mudah diadu domba lewat  masalah ini"jelas bupati 

Disamping itu Bupati terus mengimbau agar aparat pemerintah mulai dari tingkat jaga, desa/kelurahan sampai kecamatan selalu pro aktif menjaga lingkungan tempat tinggalnya. Kalau perlu melaporkan ke pihak terkait jika didapati ada warga yang mencurigakan dan tidak dikenal.
Insiden yang telah memakan 13 korban jiwa tersebut dan puluhan luka berat beberapa diantaranya anak anak dan aparat kepolisian serta lansia, akibat insiden ini telah menyita perhatian dunia. (ren)
×
Berita Terbaru Update