TOMOHON KOMENTAR – Kepemimpinan Walikota Tomohon, Caroll J.A. Senduk SH, telah menjadi sorotan tajam setelah ada warga menuduhnya sebagai pemimpin yang bengis dan tidak berbelas kasih terhadap tenaga kontrak dan perangkat kelurahan. Namun, B. Lolong, seorang tokoh masyarakat, justru menilai langkah-langkah tegas Caroll Senduk sebagai upaya penting untuk memajukan Kota Tomohon. Rabu (29/05)
Menurut B. Lolong, kebijakan untuk merampingkan birokrasi bukanlah tindakan sewenang-wenang, melainkan strategi untuk meningkatkan efisiensi pemerintahan. “Langkah ini diperlukan untuk memastikan bahwa aparatur pemerintahan bekerja secara profesional dan berkualitas,” ujar Lolong.
Lolong juga menanggapi tuduhan bahwa pemecatan tenaga kontrak dan perangkat kelurahan didasari alasan politik. Ia menegaskan bahwa evaluasi kinerja dilakukan secara objektif dan transparan, demi kepentingan masyarakat, bukan afiliasi politik.
Di bawah kepemimpinan Caroll Senduk, Tomohon telah melihat berbagai peningkatan signifikan, termasuk dalam infrastruktur, layanan kesehatan, dan pendidikan. “Hanya pemimpin dengan visi kuat yang mampu membawa perubahan signifikan,” tambah Lolong.
Dengan berbagai argumen tersebut, B. Lolong mengajak masyarakat untuk mendukung kepemimpinan Caroll Senduk demi kemajuan bersama Tomohon. “Mari kita dukung langkah-langkah yang diambil untuk kebaikan bersama, karena kemajuan Tomohon adalah tanggung jawab kita semua,” tutupnya.
