Notification

×

Iklan

Iklan

Rencana Pemprof Sulut Relokasi Warga Gunung Ruang ke BMR, Ismael Dahab: Gubernur Perlu Kaji lagi

Selasa, 30 April 2024 | 19:12 WIB Last Updated 2024-04-30T11:16:19Z


MANADO KOMENTAR-Terkait adanya niat Pemerintah Propinsi Sulut untuk melakukan relokasi bagi warga yang terdampak letusan gunung ruang  di Kecamatan Tagulandang Kepulauan Sitaro, ke daerah tujuan Bolaang Mongondow raya ikut di dipertanyakan anggota DPRD dapil Bolaang Mongondow Raya (BMR) Ismael Dahab disela sela pembahasan Rapat Komisi di DPRD Sulut selasa, (29/04-2024).


Politisi Nasdem dapil BMR ini mengatakan, Pemerintah Daerah yakni Gubernur untuk dapat mengkaji dan memikirkan dampak lainnya terkait adanya rencana relokasi warga dari dampak gunung ruang ke wilayah Bolmong Bersatu.


Dahab mengungkapkan dari sejarah yang ada, Kabupaten Bolmong rentan memiliki beban konflik lahan yang terjadi selama ini dinilainya cukup tinggi termasuk persoalan Lahan HGU, transmigrasi, hingga permasalahan sosial lainnya.


Untuk itu Dahab mengingatkan agar Pemerintah Daerah 

harus menanyakan terlebih dahulu kepada pihak korban dalam hal ini masyarakat  Ruang maksud dan tujuan mau di tempatkan lokasinya didaerah mana dulu serta perlunya duduk bersama stakeholder BMR untuk membicarakan persoalan ini.


Lanjut Dahab,selain konflik lahan, kita juga harus memikirkan nasib warga korban agar tidak  terjadi konflik ekonomi dan sosial lainnya.


Sementara itu Pemerintah propinsi melalui Sekertaris Steve Kepel ST MSi mengungkapkan sebagaimana informasi dan saran dari Badan Fulkanologi, bahwa lokasi kawasan Gunung ruang sudah tidak bisa lagi ditempati oleh warga apalagi dijadikan pemukiman.

Oleh karena pihaknya optimis mereka harus di relokasi dan tujuannya ke daerah Bolmong.


"Memang lokasinya butuh sosialisasi lagi namun hal itu tidak mutlak dilakukan mengingat ada masyarakat disejumlah lokasi di Bolmong berasal dari Sitaro sehingga adaptasinya mudah dan itulah  yang kita dekatkan," ujar Kepel.(dax)

×
Berita Terbaru Update