MINUT KOMENTAR-Bupati Joune Ganda SE. MAP. MM. M.Si, menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana di Kabupaten Minahasa Utara (Minut) akibat dampak dari erupsi Gunung Ruang.
Hal itu dilakukan setelah Bupati menggelar rapat dengan OPD terkait serta Badan Penanggulangan Bencana Provinsi Sulawesi Utara secara virtual pada hark Selasa, (30/04/2024)
"Menyikapi adanya penyebaran Abu Vulkanik akibat Erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara merasa perlu untuk menetapkan status tanggap darurat bencana,"jelas Bupati JG.
Menurutnya, Abu Vulkanik akibat erupsi Gunung Ruang dapat menimbulkan masalah pernapasan dan kerusakan paru-paru karena partikel Abu Vulkanik yang kasar, dapat mengakibatkan Goresan pada kulit, juga Radang pada selaput mata.
"Saya mengimbau masyarakat Kabupaten Minahasa Utara yang akan beraktifitas diluar rumah untuk memakai baju yang berlengan panjang dan celana panjang, gunakan masker dan kaca mata atau kain untuk melindungi wajah serta segera bersihkan tubuh dan mengganti pakaian saat pulang ke rumah," ujar Joune Ganda.
"Mari kita tetap waspada dan menjaga kesehatan. Bersama kita doakan saudara-saudara kita yang berada di Kepulauan Sitaro," tutur Bupati Joune Ganda.
Pemkab Minut melakukan upaya mitigasi cepat dengan membagikan masker kepada masyarakat dan menetapkan libur bagi anak-anak yang bersekolah, juga menyiapkan bantuan untuk kebutuhan dasar seperti makanan serta kebutuhan.
Bupati juga sudah menginstruksikan kepada para Perangkat Daerah untuk melakukan peninjauan langsung dilapangan dan memberikan informasi agar bisa langsung mengambil langkah yang tepat untuk penanggulangan bencana ini.
Jose