MANADO KOMENTAR-Panglima Besar Ormas Pasukan Adat Manguni Makasiouw/PMM Andy Rompas, menghimbau seluruh masyarakat khususnya di Sulawesi Utara agar dapat menciptakan pemilu damai.
Hal ini ditegaskan Andy Rompas didampingi istri tercinta Nancy Angela Hendriks bertempat disalahsatu rumah kopi di kawasan Sario Manado, Jumat (26/01/2024).
"Marilah kita menjaga keseimbangan demokrasi di Provinsi Sulawesi Utara, sekaligus menjadi contah bagi daerah lain,"ujar Andy Rompas.
Dia menyadari bahwa pemilih Sulawesi Utara yang terdaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU-Sulut) hanya sekitat 1,9 juta, itu sebabnya dia meminta agar seluruh masyarakat dapat menggunakan hak demokrasi dengan cara mendatangi TPS dan memilih calon Presiden dan Wakil Presiden nomor 02.
"Jika dibandingkan dengan daerah yang lain seperti di pulau jawa, pemilih di Sulut memang tergolong sedikit, tapi tetap akan sangat berpengaruh pada saat perihitungan suara, terutama untuk paslon 02,"ungkapnya.
Andy Rompas beranggapan, Paslon nomor 02 adalah pemersatu bangsa."Prabowo rela bergabung dalam kabinet pemerintahan Jokowi Makruf meskipun pernah menjadi lawan politik. Itu adalah sikap negarawan seorang Prabowo,"jelasnya.
"Saya optimis jika Prabowon-Gibran terpilih nanti, akan tercipta demokrasi yang seimbang, tidak tercipta issue-issue yang tujuannya memecah bela bangsa, termasuk disintegrasi bangsa,"kata Andy Rompas.
Kendati begitu kata Rompas, hak pilih berada ditangan rakyat, jika sudah ada ditempat pencoblosan silahkan ikuti hati nurani masing-masing.
"Mari torang jaga kedamaian pada Pemilu tanggal 14 Februari 2024. Kita boleh saja beda pilihan namun harus selalu menjaga persatuan dan kesatuan serta menghindari disintegrasi bangsa.
Hady
