MANADOKOMENTAR - Anggota DPRD Sulut, Yongki Limen mengkritisi lambatnya pekerjaan infrastruktur jalan dan drainase di Jalan Lengkong Wuaya dan Jalan Maesa Ranomuut Kecamatan Paal 2 Kota Manado.
Politisi Pertai Golkar di DPRD Sulut ini, menduga kontraktor nakal dan abal abal adalah penyebabnya, selain itu lambatnya dinas terkait merespon aspirasi masyarakat, kendati anggarannya sudah tersedia.
Hal tersebut di ungkapkan Personil Komisi 3 kepada awak media,
"Ini pekerjaaan kan tinggal dikerjakan karena anggarannya sudah tertata kenapa masih lama pengerjaannya, ada apa dibalik keterlambatan ini,"ujar Limen diruang kerjanya, Selasa 18/10.
Dirinya menyoroti banyaknya pekerjaan Dinas PU Kota Manado contohnya di ruas jalan penghubung ke perumahan Wale Umbanua Paal 2 dari Jalan Lenkgong Wuaya begitu pula ruas jalan penghubung ke Perumahan Gelatik (Perum Gerizim 2) dari jalan Lengkong Wuaya dimana pekerjaan jalan tersebut telah selesai tapi bahu jalannya tidak dikerjakan, bahkan ada material sisa proyek dan galian hanya dibiarkan begitu saja,"beber suami dari Conny Rares legislator DPRD Kota Manado.
Limen, yang adalah dapil Manado ini mengkritik lambatnya Dinas PU Kota Manado mengerjakan ruas jalan yang mulai amblas akibat gorong gorong di bawah jalan pecah sudah hampir satu tahun tetakhir tapi tak kunjung dikerjakan hingga saat ini.
"Ini imbas dari pekerjaan yang dilakukan oleh kontraktor abal abal dan nakal, kontraktor seperti itu jangan dikasih pekerjaan lagi di tahun tahun berikut,"tegasnya.
*Jovan*
