MANADOKOMENTAR -- Selasa 26/7 bertempat di ruang komisi II Rapat Dengar Pendapat (RDP) komisi II DPRD Sulut bersama mitra kerja Dinas Pertanian dan peternakan Sulut, serta Dinas Perkebunan Sulut.
Rapat yang dipimpin langsung ketua komisi II DPRD Sulut Sandra Rondonuwu,STh SH dan koordinator Komisi II DR, Victor Mailangkay,SH MH dan anggota komisi lainnya, diantarahnya Herry Rotinsulu, rapat tersebut di bersifat dinamis dengan berbagai usulan dan pertanyaan.
Diantaranya usulan anggota komisi II Herry Rotinsulu yang mengusulkan mengenai pengadaan bibit anggur, dirinya mengatakan bahwa bibit anggur ini dapat di kembangkan dan di tanam di halaman rumah.
"Bibit Anggur ini sebenarnya sederhana saja, sebab dapat di tanam di pekarangan rumah,” kata Rotinsulu.
Rotinsulu yang pernah menjabat kadis pertanian sulut ini mengusulkan mengenai benih padi. Ia mencontohkan saat ini beras yang dikonsumsinya berasal dari provinsi sulawesi tengah, menurutnya berasnya tidak keras, jika dibandingkan beras asal daerah Kotamobagu yang cukup keras. ‘ Hal ini saya berharap perlu di pikirkan dan mendapat solusi dan perhatian kita,” sebut HR.
Politisi PDI.P ini mempertanyakan terkait bibit Porang yang sempat di usulkan sampai hari ini ternyata bibit tersebut belum ada. “Padahal itu sudah kami usulkan namun sangat program bibit Porang ini sangat lamban, dirinya ikut menyesalkan bibit porang sampai detik ini belum ada,” terang HR dapil minut-bitung.
*Jovan*
