Notification

×

Iklan

Iklan

Bupati JG: Aplikasi "Minutcare" untuk Membangun Hidup Sehat Masyarakat Minut

Jumat, 19 Januari 2024 | 23:04 WIB Last Updated 2024-01-19T15:04:01Z


MINUT KOMENTAR-Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, Kamis (18/01/2024), melaunching Aplikasi Rekam Medik Elektric, (MinutCare) dan penyerahan sertifikat Akreditas Puskesmas.




Bupati Joune Ganda. SE. MAP. MM. M.Si, dalam sambutannya disela-sela Launching Aplikasi Rekam Medik Elektric, (MinutCare) mengatakan, Aplikasi tersebut bertujuan untuk membangunan kesehatan serta meningkatkan kesadaran, kemauan serta kemampuan hidup sehat masyarakat.



"Membangun kemauan masyarakat untuk hidup sehat adalah program nasional yang harus kami wujudkan di Kabupaten Minahasa Utara,"ungkap Bupati Joune Ganda.



Dijelaskan Bupati Joune Ganda, bahwa sistem informasi kesehatan merupakan salah satu bentuk pokok Sistem Kesehatan Nasional (SKN) yang digunakan sebagai dasar dan acuan dalam penyusunan berbagai kebijakan, pedoman dan arahan penyelenggaraan pembangunan kesehatan serta pembangunan berwawasan kesehatan. 




Sistem informasi kesehatan nasional dikembangkan dengan memadukan sistem informasi kesehatan daerah dan sistem informasi lain yang terkait.



Bupati JG lalu menjelaskan mengenai

Sistem informasi Puskesmas (SIMPUS) yang telah dikembangkan di berbagai jajaran dinas kesehatan kabupaten yang ada di Indonesia. 




Dengan adanya pengembangan Sistem Informasi Puskesmas (SIMPUS) tersebut diharapkan dapat memberikan informasi secara cepat, tepat dan akurat serta dapat meningkatkan kinerja serta meningkatkan kualitas manajemen puskesmas dalam memberikan pelayanan melalui pemanfaatan secara optimal data lewat Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SP2TP) yang

merupakan terpadu dan akurat.



Dutambahkan Bupati, bahwa kuantitas data tidak cukup, itu sebabnya informasi data yang berkualitas sangat penting dalam pelayanan kesehatan.



"Jadi rendahnya mutu data yang diperoleh, akan berakibat pada pengambilan kebijakan dan

intervensi program kesehatan yang keliru. Itu sebabnya dukungan data dan informasi kesehatan yang akurat, tepat dan cepat sangat menentukan dalam pengambilan keputusan dan

menetapkan arah kebijakan serta strategi pembangunan kesehatan yang tepat,"ungkap Bupati pilihan rakyat Kabupaten Minahasa Utara ini.



Oleh karena itu, seluruh jajaran Dinas Kesehatan diharapkan mampu meningkatkan pelyanan yang berkualitas, baik dari segi ketepatan waktu, validasi, kelengkapan dan konsistensi data. Untuk meningkatkan kualitas data, maka harus dibangun sistem pemantauan data, sehingga data rutin menjadi data yang akurat, valid, reliable (handal), up to date dan terjaga kerahasiannya. 




Selain itu untuk menjamin kevalidan data dan kesamaan dalam menerima informasi perlu dipikirkan konsep satu data sehingga setiap pemerintahan memiliki data dan informasi yang sama. 




Kesempatan yang baik ini, Kabupaten Minahasa Utara telah melakukan Launching Aplikasi Rekam Medik (RME) MINUTCARE  sekaligus dengan Penyerahan Akreditasi Puskesmas, dengan harapan mempermudah dan mempercepat pelayanan, membakukan prosedur dan standar pelayanan serta mendapatkan data dan informasi yang akurat, serta  meningkatkan manajemen Puskesmas yang lebih bail, berhasil dan berdaya guna.



 

"Pada tahap pertama tahun 2024 ini, Minahasa Utara  akan menerapkan Bridging System Primary Care dan Simpus-Minutcare pada 11 Puskesmas di Kabupaten Minahasa Utara yang merupakan Pilot Projek yang pertama menggunakan Rekam Medik Elektonik versi terbaru yang sudah terintegrasi dengan Satu sehat di kawasan Indonesia Timur,"urai Bupati JG.





Beberapa waktu yang lalu KATA Bupati, telah dilaksanakan penilaian Akreditasi Puskesmas dimana Puskesmas telah mendapatkan pengakuan yang diberikan oleh Lembaga Independen penyelenggaraan Akreditasi yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.



Setelah dilakukan penilain, maka Puskesmas yang sudah memenuhi standard mutu pelayanan kesehatan akan berhadapan dengan surveyor yang sesungguhnya yaitu Masyarakat.



 

"Pada kesempatan ini, saya selaku Bupati tetapi juga  Pemerintah Daerah menyampaikan apresiasi Kepada Dinas Kesehatan dan Lintas sector diwilayah kerja Puskesmas yang sudah mendampingi, membimbing serta mengarahkan Puskesmas sehingga mendapat penilaian Akreditasi dengan hasil sebagai berikut,

1. Puskesmas Kolongan - Paripurna 

2. Puskesmas Tatelu - Paripurna

3. Puskesmas  Mubune - Utama

4. Puskesmas  Kema - Utama

5. Puskesmas Talawaan - Utama

6.Puskesmas Wori - Paripurna.




"Memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik kepada masyarakat umum adalah bagian tanggung jawab Pemerintah Daerah. Itu sebabnya saya ingatkan kepada seluruh jajaran Dinas Kesehatan agar dapat meningkatkan  pelayanan kesehatan yang berorientasi pada paradigma sehat yang dilaksanakan secara berjenjang dan terstruktur. Upaya ini merupakan tugas besar kita dengan semangat pengabdian untuk melayani dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Saya  yakin dan percaya dengan pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa kita akan mampu melaksanakan pelayanan kesehatan dengan salah satu Implementasinya yaitu kesatuan data yang terintegrasi,"tandas putra terbaik Desa Kaima ini Kabupaten Minahasa Utara ini.



Dewi Wenas




×
Berita Terbaru Update