KOMENTAR TOMOHON - Rapat Koordinasi di Lingkup Keasistenan Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Tomohon, dirangkaikan dengan Rapat Tim Kota Sehat Kota Tomohon dalam rangka persiapan ferivikasi lapangan penilaian Kota Sehat 2023, di Talaga Ma’langen Kelurahan Paslaten Dua. Kamis (7/9/2023)
Staf Ahli Walikota Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan drg Jeand'arc Senduk Karundeng menyampaikan, dalam lingkungan masyarakat yang penting juga saat ini, kaitan dengan pengendalian dan penanganan rabies, salah satu langkah yang dilakukan kaitan dengan itu yakni melakukan vaksin untuk hewan-hewan penular rabies.
Untuk kasus penyakit demam berdarah, tentu ini menjadi tugas dan tanggungjawab kita bersama dalam penanganannya.
Kita harus menjaga kesehatan lingkungan sehingga nyamuk demam berdarah sebagai pemicu penyakit ini tidak berkembang.
Untuk program Kota Sehat yang terpenting bukan hanya mengejar penghargaan saja, tetapi bagaimana peran dan upaya kita semua sebagai masyarakat untuk membuat Kota Tomohon benar benar sehat.
Tentu dengan menjaga kebersihan, keindahan, kenyamanan, keamanan dan lain sebagainya.
Pada kesempatan tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs O D S Mandagi dalam penyampaiannya juga, mengajak para Camat dan Lurah untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Kaitan dengan musim kemarau saat ini, kepada para Camat dan Lurah untuk terus mensosialisasikan kepada masyarakat agar tidak melakukan hal-hal yang dapat mengakibatkan kebakaran, seperti kebakaran lahan secara luas atau kebakaran hutan.
Masyarakat diimbau untuk tidak melakukan pembakaran lahan yang berdampak pada kebakaran hutan.
Terkait dengan data masyarakat penerima berbagai bentuk program bantuan, diharapkan dapat melakukan pendataan secara baik sehingga ketika ada penyaluran program bantuan sosial dan lainnya akan benar-benar tersalur tepat sasaran.
Hadir dalam kegiatan, Perangkat Daerah terkait, para Camat dan Lurah, serta para Tim Kota Sehat Kota Tomohon.
Seperti diketahui, penghargaan Kota Sehat yang telah diterima Pemkot Tomohon diawali tahun 2013, yang berhasil meraih penghargaan kategori Swasti Saba Padapa.
Selanjutnya 2015 meraih Swasti Saba Wiwerda, pada tahun 2017 berhasil meraih Swasti Saba Wistara, 2019 kedua kalinya meraih Swasti Saba Wistara, dan tahun 2021 ketiga kalinya kategori Swasti Saba Wistara diperoleh Pemkot Tomohon.
Tahun 2023 ini Tomohon masuk lagi dalam proses penilaian Kota Sehat dan tentunya diharapkan dapat mempertahankan penghargaan kategori Swasti Saba Wistara yang sebelumnya sudah tiga kali diraih.
