MANADOKOMENTAR - Kepala bidang PSMK Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara, Vecky Pangkerego, S.Pd. M.Pd menyebutkan untuk tingkat SMA dan SMK diprovinsi Sulut dalam mempersiapkan sumber daya manusia didunia kerja sangat diharapkan Siswa-Siswi dari SMK Negeri Satu ini akan menjadi Rol Model bagi sekolah-sekolah bukan saja diKota Manado, namun juga secara luas diProvinsi Sulawesi Utara ini.
Hal tersebut diungkapkan Kabid PSMK Dinas Pendidikan Sulut Vecky Pangkerego, saat memberi sambutan pada acara penamatan SMK Negeri Satu Manado, diauditorium Unsrat Sabtu 6/5.2023.
" SMK Negeri satu Manado dengan jumlah siswa terbesar dan dengan jumlah kelulusan ada 434 Siswa, juga SMK mempunyai istilah BMW( Bekerja Mandiri Wirausaha)." ujar Vecky Pangkerego.
Dia menyebutkan dari resert studi peserta didik yang paling tinggi dan pada tahun 2924 nanti sekolah ini akan menduduki peringkat pertama dalam resert studi yang dinilai dalam mempersiapkan peserta didik yang siap untuk bekerja. " jelas Pangkerego
Dia juga menyebutkan bahwa diera ini peserta lulusan harus mampu bersaing didunia kerja, " Karena sebagaimana yang disampaikan pak Sekprof bahwa saat ini terbuka lapangan kerja baru yakni ke negara jepang dan India dalam hal membutuhkan tenaga kerja kita." tuturnya.
Di-sisi lain Kabid PSMK mewakili Kadis diknas Sulut ikut membeberkan masalah pendidikan diSulut berada diperingkat bawah dibanding dengan provinsi lainnya diSulut." Sulut berada di peringkat bawah karena itu pendidikan diSulut harus berbenah." timpalnya.
Vecky Pangkerego yang digadang untuk mengisi posisi Kadis diknas ini berharap agar sekolah-sekolah disulut harus secepatnya untuk berbenah diri.
Apalagi menurutnya dari sisi anggaran sangat terbatas, melewati pandemi menjadi masalah bagi dunia pendidikan Sulut, dirinya berharap pihak sekolah untuk tidak melaksanakan kegiatan seperti dihotel dengan anggaran yang fantastis.
"Menurut saya ini dari segi penganggaran akan mempengaruhi pendidikan diSulut," tambahnya. (jv)
