Notification

×

Iklan

Iklan

RCM 2023 Digagas Waketum PB Percasi , Ketua PWI Manado Gagal Masuk 5 Besar

Rabu, 08 Februari 2023 | 00:26 WIB Last Updated 2023-02-07T17:27:13Z

 


MANADO KOMENTAR-Roling Chess Master (RCM) yang digagas Waketum PB Percasi Mayjen Yulius Selfanus Komaling, mengundang perhatian puluhan pemain catur se-Kota Manado.


Pertandingan yang dilaksanakan lima putaran itu, berlangsung cukup ketat karena diikuti oleh sejumlah pemain yang memiliki jam terbang tinggi.


Sebut saja Fanny Loupaty pemred media online meja hijau, Zulkifly Pakaya, Waketum PB Percasi Mayjen Yulius Selfanus Komaling, serta Ketua PWI Manado Joppy Senduk.


Setelah melakukan 5 putaran, 

akhirnya Hengky Mawuntu, Zulkifly Pakaya dan Fanny Loupaty, masing-masing keluar sebagai juara pertama, kedua dan ketiga.  Eksebisi catur bertajuk Rolling Chess Club itu dilaksanakan di lantai 3 Rumah Kopi K.8 Sario Manado, Selasa (7/2/2022).


Sementara itu  Ketua PWI Manado Joppy Senduk, gagal masuk 5 besar karena mengalami kekalahan satu kali.


Lelaki yang sehari hari bekerja sebagai Pemimpin Redaksi di media online www.komentar.co.id itu, hanya mampu menang 3 dari lima kali pertandingan, satu kali seri dan satu kali kalah dengan mengumpulkan 3 1/2 poin.


Dengan demikian, Joppy Senduk hanya mampu bertengger di posisi ke-7 dari 30 peserta yang mengikuti lomba.



Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling selaku Direktur  PT Mawar Sebelas, menyatakan kekagumannya melihat antusias para peserta yang terdiri  dari kaum akademisi, pemerhati, wartawan dan LSM.


"Terus terang, saya bangga dan gembira melihat antusias para pemain yang sungguh luar biasa. Jadi,  kegiatan ini adalah komitmen saya untuk memasyarakarkan olahraga catur di Sulawesi Utara,"ungkap Jendral bintang dua ini.


Lanjut dijelaskan Komaling, komitmen untuk memajukan olahraga catur di Sulut, bukan tanpa alasan. Ketika menghantar tim catur ke ajang "Junior Fide Rating 2023" di Serang Banten, tim putri Sulawesi Utara sukses meraih juara pertama khusus kelompok umur.


Dia lalu berpesan agar kehadiran dirinya di Sulawesi Utara tidak dikaitkaitkan dengan Pemilihan Gubernur.


"Kalau bicara soal pemilihan Gubernur Sulut, menurut saya masih terlalu prematur. Kita fokus saja ke olahraga catur dulu," ujarnya yang disambut standing applause pemain dan pengunjung kopi 8.


Disisi lain, staf ahli Menham bidang cyber ini mengatakan, selama ini sudah menggelar kegiatan di banyak tempat di Sulawesi Utara, dan bermaksud menggelar kegiatan serupa di lompleks pasar Pinasungkulan.


“Saya memang hobi main catur, kegiatan begini digelar di seluruh Indonesia termasuk Sulawesi Utara persembahan PT Mawar Sebelas,” tukas lelaki yg dikenal sangat dekat dengan Menhan Prabowo Subianto ini.


Ditambahkannya, Sulut punya potensi besar untuk pengembangan atlet catur junior,  dan perlu adanya perhatian khusus.


“Saya fokuskan ke junior dulu. Sulut punya potensi junior yang hebat. Para junior perlu program yang harus dipersiapkan menjadi atlet kelas dunia. Saya siap jadi bapak angkat,” kata Mayjen Komaling.


Sementaranitu, Koordinator kegiatan Marko Maramis menyampaikan ucapan terima kasih atas keikutsertaan dan partisipasi komunitas K.8 dan rekan-rekan wartawan.


“Terima kasih yang sudah hadir, mudah-mudahan kegiatan ini menjadi batu loncatan pada pengembangan prestasi olahraga catur di Sulawesi Utara,” terang Maramis. (Jv)




×
Berita Terbaru Update