MANADO KOMENTAR - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah(DPW) Partai Nasdem Sulawesi Utara, DR Viktor Johanes Mailangkay SH MH, hadiri rapat koordinasi(rakorcab) partai Nasdem se-kecamatan Paal Dua dan Tikala, Jumat 15/7. di ruang serbaguna kawasan Paal dua, kota manado.
Rakorcab, yang turut dihadiri anggota DPR RI kaka Felly Runtuwene, ketua DPD Partai Nasdem kota Manado, Prof. DR Paula Runtuwene, juga turut hadir Sekertaris Partai Nasdem Sulut DR GS Vicky Lumentut, pengurus, anggota Partai Nasdem seKecamatan Paal dua dan Tikala.
Sementara itu dalam orasi singkat yang disampaikan langsung Kaka, DR Viktor J Mailangkay, dihadapan pengurus, anggota partai Nasdem kecamatan Paal dua dan Tikala
Dalam penyampaiannya Mailangkay yang mendapat kepercayaan menjabat Ketua DPW Partai Nasdem Sulut, mengingatkan bahwa dalam membangun kohekvitas untuk kebesaran partai, maka kita harus ada ketertarikan terhadap figur-figur dipartai, juga ada ketertarikan akan mekanisme dan penataan partai Nasdem, sebagai partai yang berbasis modern.
" Saya tahu Kaka-kaka datang kepartai karena melihat pengurus yang telah lebih dahulu datang kepartai sehingga terdorong untuk ikut bersama di partai Nasdem, juga dengan melihat partai Nasdem yang ditata sedemikian baik, dengan ide-ide yang baik dalam membangun, dan partai Nasdem selalu konsisten dan tegak lurus menjunjung tinggi dan mempraktek nilai-nilai kebangsaan." ujar Mailangkay yang juga sebagai pimpinan DPRD Sulut.
Tambah, Mailangkay bahwa ketua umum kita Pak Surya Paloh juga dalam mimpinya ingin menyaksikan dimasa yang tidak terlalu lama, dengan sisa hidup ini dia ingin melihat Presiden Republik Indonesia kita yang berambut kriting atau Presiden kita yang bermarga Waworuntu, atau Presiden yang bermarga Manurung,
"ini bukti yang namanya wawasan kebangsaan yang dijunjung tinggi partai Nasdem." tambah Viktor
Ia mengatakan pula bahwa partai Nasdem dalam pengembangannya dibawah komando ketua umum Surya Paloh adalah partai yang mengedepankan dan mengakui, menjunjung tinggi kebhinekaan dalam kebersamaan juga menjunjung dan menghormati pluralisme kebangsaan.
"Dalam merekrut dan mengorbitkan seseorang Partai Nasdem tidak berdasarkan suku, agama dan ras akan tetapi berdasarkan prestasi, siapa yang trampil dia yang akan tampil, juga partai Nasdem tidak melihat latar belakang dari orang tersebut."jelasnya
*Jovan*
.jpeg)
