MANADO KOMENTAR - Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara, dr Fransiscus Andi Silangen Sp.B.KBD, Jumat, 22/4.2022 memimpin rapat paripurna DPRD Sulut,
Rapat yang digelar diruang sidang paripurna dengan pelaksanaan beberapa agenda antara lain, Penyerahan Laporan rekomendasi DPRD atas Laporan Keterangan pertanggung jawaban(LKPJ) Gubernur tahun 2021,dan pembukaan dan penutupan masa sidang kedua, serta penyampaian dan penjelasan gubernur terhadap ranperda tentang rencana induk pembangunan kepariwisataan provinsi Sulut tahun 2022-2025.
Ketua DPRD Fransiscus Andi Silangen didampingi pimpinan DPRD Sulut, DR. Viktor J Mailangkay, Billy Lombok SH serta hadir Gubernur kepala daerah Sulut Olly Dondokambey SE, wagub Drs Steven OE Kandou, sekprof sulut dan jajarannya, serta segenap anggota DPRD Sulut.
Penyamoaian dan penyerahan hasil pansus DPRD Sulut, selanjutnya Ketua Pansus Vonny Paat,
Dalam penyampaian DPRD memberikan apresiasi dan catatan kritis yang harus ditindak lanjuti oleh pemerintah provinsi Sulut. Kemudian setelah membacakan, ketua pansus menyerahkan hasil pansus kepada ketua DPRD Sulut Fransiscus Andi Silangen, pimpinan Billy Lombok, Viktor Mailangkay, dan Gubernur Sulut Olly Dondokambey serta wagub Steven Kandou.
Selanjutnya Ketua DPRD Fransiscus Andi Silangen menyampaikan bahwa DPRD dapat menyimpulkan hal-hal sebagai berikut adalah fokus melaksanakan visi misi kepala daerah dengan berorientasi pada pencapaian target yang telah ditetapkan pada RPJMD Provinsi sulut tahun 2021-2026.Kedua selektif dan selalu berinovasi dalam membuat prigram-program kerjanya sehingga anggaran yang ditetapkan dapat terserap secara optimal dan merencanakan program yang matang dan sangat mempengaruhi atas pencapaian target dan sasaran yang telah ditetapkan. Adapun catatsn- catatan yang telah disimpulkan, antara lain ada enam yang disampaikan Ketua DPRD Sulut, didepan rapat paripurna.
Berikut Ketua DPRD Sulut melanjutkan agenda penutupan masa sidang kedua tahun 2022, dan dilanjutkan dengan laporan kinerja alat kelengkapan dewan DPRD Sulut, selanjutnya masing-masing AKD melaporkan hasil kinerja kepada pimpinan rapat , Gubernur dan Wagub Sulut.
Setelah penyerahan alat kelangkaan dewan dilanjutkan dengan pelaporan penyampaian reses pertama tahun 2022 sekaligus pembukaan masa sidang ketiga tahun 2022. Setiap daerah pemilihan melaporkan hasil reses tahun 2022, sekaligus penyerahan hasil reses kepada pimpinan rapat, Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut.
Ketua DPRD Sulut Fransiscus Andi Silangen berharap dengan diserahkan hasil reses masing-masing dapil, dapat ditindak lanjuti dan sekaligus sebagai masukan untuk pemerataan dan kemajuan pembangunan diprovinsi sulut.
Kemudian Pimpinan rapat memberi kesempatan Gubernur untuk memberi penyampaian dan penjelasan Ranperda terhadap rencana induk pembangunan kepariwisataan provinsi sulut tahun 2022-2025.
Sementara itu Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, mengatakan bahwa ranperda ini terdiri dari 10 bab, dan 76 pasal, selanjutnya Gubernur berharap DPRD turut membahas dan ikut menyempurnakan bagian-bagian secara komprehensif sehingga pada waktunya nanti dapat disepakati guna menjadi sebuah peraturan daerah.
Selanjutnya mengenai rencana induk pembangunan kepariwisataan tahun 2022-2025, maka setiap fraksi diDPRD Sulut dapat memberikan pandangan fraksi terkait ranperda tersebut. Kelima fraksi DPRD Sulut menyetujui rencana induk pembangunan kepariwisataan sulut tahun 2022-2025 untuk dibawas pada tingkatan selanjutnya berdasar peraturan yang berlaku."dapat disimpulkan kelima fraksi diDPRD Sulut menyetujui untuk dibahas." tutur Ketua DPRD FAS.
*Jovan* Adve
.jpeg)
