Notification

×

Iklan

Iklan

Bupati Minsel FDW Turun Langsung Berdialog dengan Warga Desa Tompaso Baru, Terkait Perkelahian Antar kelompok

Senin, 10 Januari 2022 | 22:32 WIB Last Updated 2022-01-10T14:32:34Z


MINSEL KOMENTAR-Terkiat adanya perkelahian antar kelompok di Desa Tompaso Baru, Bupati Minsel FDW dan Forkopimda berdialog langsung dengan masyarakat Desa Tompaso Baru sekaligus meredahkan emosi warga agar tidak lebih menimbulkan korban yang berlebihan.


Dialog tersebut merujuk pada hasil Rapat FORKOPIMDA Minsel yang di Pimpin oleh Bupati Minahasa selatan Franky Donny Wongkar, SH pada Rabu, 05 Januari 2022 bertempat di Ruang Rapat Bupati salah satu point bahasan yakni mengatasi Konflik yang terjadi di Kecamatan Tompaso Baru.


Dimana pada Jumat 07 Januari 2022 Bupati Franky Donny Wongkar, SH dan  Wakil Bupati Pdt. Petra Yani Rembang,Mth selaku Pimpinan Daerah kabupaten Minahasa Selatan serta Unsur Forkopimda Minahasa Selatan, diantaranya Kapolres Minsel, AKBP C. Bambang Harleyanto, SIK.; Dandim 1302 Minahasa Letkol Inf. Ircham Effendy; Kepala Kejaksaan Negeri Minahasa Selatan Budi Hartono, SH., M.Hum telah menggelar pertemuandan  bersama dengan Masyarakat Kecamatan Tompaso Baru dan Kecamatan Maesaan terkait kejadian Perkelahian Antar Kelompok di Tompaso Baru.



Turut hadir Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Drs. B.V.J. Lumingkewas, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan; Frangky T. Tangkere, SP., M.Si. Kaban Kesbangpol Samuel Setho Slaat, ST, Kasat Pol-PP & Kebakaran Henri Palit, SH, Pdt. Reinly Mussu, S.Th, selaku Ketua BKSAUA Kec.Tompasobaru (yang memimpin doa bersama, Camat Maesaan, Jelly Nelwan, S.Pt, Camat Tompaso Baru, Veldy Denny Keintjem, SH, Kapolsek Tompaso Baru dan Maesaan, Iptu. Jefry Mailensu, Danramil Tompasobaru dan Maesaan, Letda Inf. Adri Kandowangko serta Para Hukum Tua, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.

Dalam Dialog tersebut Bupati menghimbau kepada setiap warga masyarakat agar dapat lebih memahami setiap perannya masing-masing dalam menjaga keamanan, persatuan, kesatuan dan ketertiban umum demi masa depan daerah yang lebih baik. “Sangat disesali perkelahian antar kelompok tersebut Jangan sampai kejadian seperti ini terulang lagi. Stop jo baku beking masalah, mari torang jaga dan pelihara tu kedamaian, sama-sama torang baku topang kong baku kerjasama beking bagus tu daerah, demi torang pe anak cucu kelak, demi kebaikan dan kemajuan daerah torang, dan demi masa depan torang samua,"Tegas Bupati FDW.


Dalam doa bersama itu, dipimpin oleh Reinly Mussu, S.Th  selaku Ketua BKSAUA KecamatanTompasobaru.


Seharusnya setiap orang, baik kelompok atau individu untuk saling menghargai antara satu dengan yang lain, jangan menimbulkan polemik, tetap saling bertoleransi, karena torang samua basudara, torang samua ciptaan Tuhan, Bupati juga menghimbau dan mengharapkan keterlibatan serta peran aktif para tokoh-tokoh Agama, para Pemerintah setempat, baik itu para Camat dan Hukum Tua untuk bersama-sama memberikan perhatian lebih terhadap aspek keamanan dan ketertiban wilayah tempat tinggal masing-masing. "." Tutup Bupati Franky Wongkar.(Dotu)


×
Berita Terbaru Update