SOSOK Polisi bernama lengkap Aiptu Ruben Buisang adalah Bhabinkamtibmas yang bertugas di Polsek Pineleng. Dia dikenal sebagai Polisi yang rendah hati, dan suka menolong sesama.
Lelaki yang menikah dengan Alvin Pasla ini, dikaruniai 3 anak bernama Oktavianty Priska Buisang, La Veccihia Signora Ezra Buisang dan Nathaniel Del Piero Darko Buisang.
Menariknya, Anggota Polisi lulusan dari Semaba PK Polri 1998/1999 SPN Karombasan ini, juga selalu menjadi garda terdepan Polsek Pineleng, dalam menghadapi gangguan kriminal di Wilayah Hukum Polsek Pineleng.
Lepas dari kemampuannya mengamankan berbagai tindak kriminal, ternyata Anggota Polisi yang tinggal di Aspol Pineleng ini, memiliki tugas yang unik yang belum tentu bisa dilakukan oleh Anggota Polisi lainnya yakni, mengantar dan menguburkan Jenazah Covid-19.
Kepada Wartawan komentar.co.id Nina Rumondor, Aiptu Ruben Buisang kemudian menjelaskan, bahwa dalam tugasnya dia memiliki semboyan “pantang pulang rumah sebelum tugas selesai”.
Secara blak-blakan dia kemudian menceritakan pengalaman menarik dibalik tugas mulianya itu.
“Saya pernah mengalami moment yang teramat berkesan dalam tugas sebagai pengantar Jenazah serta menguburkan Jenazah Covid-19. Jadi ketika hendak menguburkan Jenazah Covid-19 pada Pukul 03. 00 Wita, harusnya dalam proses pengantaran serta penguburan Jenazah ada 6 Tim Relawan dan saya sehingga kami semuanya menjadi 7 personil. Tapi waktu itu Tim relawan hanya datang 4 orang sehingga kita hanya 5 orang. sementara peti Jenazah terbuat dari marmer yang tentunya sangat berat. Tetapi yang saya pikirkan bukan beratnya, tetapi bagaimana menyelesaikan tugas mulai ini,”jelasnya.
Puji Tuhan kata Ruben, penguburan Jenazah bisa selesai dengan baik sesuai protokol kesehatan.”Di hari peringatan kemerdekaan Republik ke-76 tahun, marilah kita menjadi warga negara yang cinta NKRI berani membela tanah air dalam kondisi apapun. Tetap jaga protokol kesehatan. Pakai masker dalam setiap aktifitas serta sukseskan vaksinasi, sebagaimana program Nasional dalam masa pandemi c-19, agar kita menjadi warga yang tangguh dengan semangat yang pantang menyerah penuh tantangan, agar dapat mencapai masa depan yang lebih baik, lalu tumbuh menjadi warga harapan bangsa,”tandasnya.
Nina Rumondor
