MANADO KOMENTAR-Siapa yang bakal menjadi pengganti antar waktu satu kursi Fraksi Partai Golkar di DPRD Kota Manado, yang ditinggalkan Almarhum Maikel Maringka, sedikitnya mulai menemui titik terang.
Wartawan komentar.co.id berhasil mengorek keterangan dari Ketua harian DPD II Partai Golkar Manado Alvian Walintukan. Dia mengatakan, figur yang bakal meggantikan posisi Almarhum Maikel Maringka akan mengacu pada nomor urut perolehan suara terbanyak.
“Jika memengacuh pada perolehan suara terbanyak, tentu ada Dolvie Angkouw, lalu yang memperoleh suara terbanyak ketiga ada Danny Sondakh (Deson). Partai akan sangat menghormati undang-undang. Artinya peraih suara terbanyak kedua adalah orang yang paling berhak atas kursi tersebut,”tegas Walintukan, Senin (17/05/2021).
Kendati begitu kata Walintukan, pihak DPD I Partai Golkar Sulut tentu ada penilaian khusus kepada semua kader partai, dan yang paling penting adalah loyalitas terhadap Ketua partai dan partai itu sendiri.
Jika hendak melakukan proses PAW, pertama partai akan menyurat kepada KPU tentang siapa yang berhak untuk kursi tersebut, lalu setelah KPU menetapkan nama pengganti, maka nama itu akan dikirim ke partai, lalu partai melakukan pleno internal untuk dikirim ke KPU, tetapi sebelum di plenokan, partai akan melakukan kajian terkait nama yang ditetapkan oleh KPU.
“Jadi seperti biasanya kajian yang dilakukan oleh partai sebelum dipleno, adalah melihat rekam jejak nama pengganti selama menjadi anggota partai. Setelah mendapatkan kesepakatan, partai kemudian melakukan pleno. Bisa saja nama yang ditetapkan oleh KPU yang kembali dikirim ke KPU. Tetapi bisa saja partai mengusulkan nama lain selain nama yang sudah ditetapkan oleh KPU, dengan berbagai pertimbangan dari internal partai. Mungkin tidak loyal, atau bisa saja calon pengganti sudah dipecat dari keanggotaan partai. Tetapi kita tidak boleh mengira-ngira. Yang pasti keputusan ada ditangan Ketua DPD I Partai Golkar. Kita lihat saja nanti,”tegasnya.
Sementara wartawan komentar yang terus melakukan penelusuran, berhasil mengorek informasih dari salahsatu pengurus partai golkar yang enggan disebut namanya. Dia menjelaskan bahwa sebelumnya pihak DPD I partai Golkar pernah mengusulkan pemecatan anggotanya ke-DPP-PG di Jakarta.
“Setahu saya, pihak DPD I PG, pernah mengusulkan pemecatan 9 anggota partai pada tahap pertama dan 11 anggota di tahap kedua. Tetapi siapa nama-nama yang diusulkan itu tentu DPD I yang paling tau. Lalu apakah usulan itu sudah diproses dan disetujui oleh pihak DPP-PG di jakarta, saya juga belum tau,”tandasnya.
Sebelumnya salahsatu kursi milik Frakasi Partai Golkar di DPRD Kota Manado mengalami kekosongan lantaran ditinggal Almarhum Maikel Maringka yang meninggal dunia akibat kecelakaan maut di ruas jalan seputaran kelurahan teling Manado.
Joppy Senduk
.jpeg)
