Notification

×

Iklan

Iklan

TPA Mamitarang ILO-ILO Wori, Tampung 1000 Ton Sampah Perhari, Saat Ini Tengah diKerjakan

Selasa, 30 Maret 2021 | 09:38 WIB Last Updated 2021-03-30T01:38:18Z

 


MANADO KOMENTAR- Tempat Pembuangan Akhir(TPA),sampah Mamitarang ilo-ilo yang berlokasi di kecamatan Wori Kabupaten Minahasa Utara, terus dipacu pengerjaan penyelesaian pembangunan sarana prasaranaTPA.


Diketahui, Lokasi TPA tersebut, menelan anggaran cukup besar, saat ini dalam tahap pengerjaan jalan dan penggalian kolam, sudah mencapai 20 persen pengerjaannya.



Terkait  hal ini, wakil ketua komisi 3, Amir Liputo  mengatakan bahwa, kami sesuai dengan perencanaan awal kami adalah tujuan mengadakan tempat pembuangan sampah bukan secara manual akan tetapi ada proses, untuk itu dalam jangka waktu satu tahun ini pemerintah provinsi harus menyediakan terkait sarana dan prasarana.



"komisi 3 akan kawal ini sampai clir, kalau butuh data, ataupun lahan kami akan fasilitasi dengan pemerintah provinsi, agar supaya empat daerah ini bisa menyelesaikan tempat pembuangan akhir sampah." Kata Amir Liputo,dalam dengar pendapat.



Sementara itu kadis perkim Sulut, Stif Kepel, perlu disiapkan sekitar 46 sekian hektar khusus untuk lahan pembuangan sampah itu sendiri, namun sebagian besar untuk pembangunan sanitari renvil, dan sisanya untuk investasi incenerator.



"Semua sampah dari 4 daerah, antara lain Manado,Minut, Bitung dan Minahasa(mamitarang)dapat diolah, Jadi seluruh sampah yang ada masuk dulu ketempat incenerator untuk dibakar kemudian baru dibuang ke lokasi pembuangan sampah, selain itu lahan tersebut baru bisa menampung 1000 ton sampah perhari, namun untuk sementara 600-700 ton perhari nanti 5 tahun kedepan baru berlaku 1000 ton perhari, mengapa musti 1000 ton perhari karena untuk pembangkit listrik tenaga sampah." Kata kadis petkimtan, Stif kepel.


Sementara itu, dikatakan kepala balai prasarana  pemukiman wilayah Sulut, Rusan Taib, bahwa pelaksanaan pembangunan tempat pembuangan sampah akan diselesaikan dalam waktu setahun.



" Akan diselesaikan sampai akhir desembet 2021 ini, perampungan pengerjaan terkait pembangunan akses lahan tempat pembuangan sampah tersebut, ini kami terus pacu, karena tidak bisa ditunda kontrak pekerjaan harus selesai sampai akhir tahun ini" Ucap, Rusan Taib



Ditambahkan rusan taib bahwa kami menyediakan untuk akses  pembangunan fasilitas tempat pembuangan sampah dan incenerator.



" Kemungkinan awal tahun 2022 lokasi pembuangan  sampah dan tempat incenerator sudah harus dioprasionalkan, oleh 4 daerah kabupaten dan Kota" Ujar Rusan yang ikut didampingi PPKnya.



Selain itu dengan sisa waktu 8 bulan ini kontraktor siap mengerjakan terkait dengan perampingan lahan pembuangan sampah.



" Bahwa memang yang berat terkait penggalian kolam yang berbatu, dan dengan waktu yang sisa 8 bulan kami tetap target menyelesaikan Pekerjaan yang sudah dikerjakan sekitar 30 persen capaiannya, kemudian tinggal penyelesaian yang kami programkan dengan skejul yang ada." Ungkap Rusan. (jo-van)


×
Berita Terbaru Update