BITUNG KOMENTAR- Video berdurasi 1.35 menit mendadak viral, pasalnya dalam akun media sosial facebook pemilik akun atas nama Jerbas. Terpantau komentar.co.id, Senin (23/11/2020). Dalam isi video Maxmiliaan Jonas Lomban (MJL) saat melakukan kampanye di salah satu Kelurahan Kota Bitung, MJL dihampiri dua orang perempuan diduga korban THL yang dipecat. MJL kemudian menyebutkan, Tenaga Harian Lepas (THL) Pemkot Bitung yang dipecat oleh Pejabat Sementara Walikota Bitung tetaplah bekerja tidak perlu berhenti.
"THL Pala dan Rt yang dipecat. Saya, tidak pernah menganggap kalian itu dipecat!, jadi ngoni tetap kerja. THL tetap kerja Pala dan RT tetap kerja layani masyarakat. Anggap tidak pernah ada surat keputusan itu yang dikeluarkan Walikota yang definitif. Tanggal 6 Desember saya akan kembali lagi sebagai Walikota," kata Lomban dalam video tersebut.
Diketahui Kedua THL ini diberhentikan oleh Pjs Walikota Bitung Edison Humiang karena diduga melakukan pelanggaran politik praktis dengan menjadi tim sukses dari salah satu pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bitung.
Sementara, menurut PJS Walikota Bitung Edison Humiang yang juga asisten 1 Setdprov Sulut, soal pemecatan itu sejak awal selalu mengigatkan agar Aparatur Sipil Negara (ASN), Kepala Lingkungan (pala), ketua RT, hingga Tenaga Harian Lepas (THL) harus netral saat pilkada. Jangan melakukan tindakan hal-hal di luar tugas, pokok dan fungsi. Apalagi jika ke depan terlibat dalam politik praktis. Bukti data dan lainnya, menjadi satu diantara dasar bagi Pjs dalam memberikan sanksi ke mereka yang tak netral.
"Siapa saja yang terbukti melakukan pelanggaran, temuan dan bukti melakukan tindakan diluar dari pekerjaan hingga poltik praktis akan kami tindak. Belum lagi di tambah dengan, penandatanganan pakta integritas netralitas mulai dari Pjs, sekretaris daerah, pejabat tinggi pratama, Pala, RT hingga THL," kata Humiang ketika ditemui media ini.
Sementara berita ini dipublis dalam postingan tersebut masih bertambah mendapat tanggapan pro dan kontra oleh para netizen.
.jpeg)
