BITUNG KOMENTAR-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Komisi IV Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) melakukan kujungan kerja di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bitung. Kujungan tersebut guna mengetahui sejauh mana pelayan RSUD Kota Bitung dalam memberikan pelayan bagi warga Kota Bitung dan masyarakat sekitar pada umumnya. Selasa (8/10/2019).
Direktur Rs Manembo nembo Kota Bitung dr. Pitter Lumingkewas sangat berterima kasih atas kunjungan DPRD komisi IV Provinsi Sulut jajaran pimpinan beserta anggota lainya.
“ Kami sangat menyampaikan terimah kasih atas atas kunjungannya, kami sangat bangga dan terharu, Terus terang, hal ini sudah kami harapkan dari awal, karena tanpa mitra legislatif, tidak mungkin rumah sakit ini akan lebih baik kedepannya, sekali lagi saya mewakili seluruh jajaran Rumah sakit mengucapkan banyak terima kasih atas kunjungan ini. Apalagi sekarang dengan adanya akreditasi, kita lebih dituntut meningkatkan mutu rumah sakit. Nah tentunya dalam hal ini, segala dukungan sangat kami harapkan termasuk dari pihak eksekutif dan legislatif,” ucap Lumingkewas ketika dihubungi Komentar.co.id.
Adapun pertemuan dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Komisi IV Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) diantaranya diisi dengan diskusi terkait prospek RS Manembo-nembo Bitung ke depan yakni :
1. Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Pertama Se Prov. Sulut
2. RS Daerah yang Pertama Terakreditasi SNARS dengan ⭐⭐⭐⭐ Se Prov. Sulut
3. Melakukan Rujukan No. 1 terbanyak Se Prov. Sulut dalam laporan Sisrute
4. Menerima Rujukan N. 4 terbanyak Se Prov. Sulut dalam laporan Sisrute (sesudah RSUP Prof. Kandou, RS. Siloam dan RS AD. Teling)
5. Eksis bertahan sebagai RS Type C saat review kelas BPJS dan Kemenkes meski RS Non Rujukan
6. Penunjang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan International Hub Port (IHP)
7. Berada didekat perbatasan Kota (Bitung) dan Kabupaten (Minahasa Utara)
8. Menjadi perhatian Pak Gubernur Sulut pada T.A 2020 dengan dibuatnya Master Plan Pengembangan RS tahun 2019 ini
9. Menjadi tempat belajar BLUD, pembagian jasa dan Akreditasi dari beberapa RS
10. RS yang 2.5 tahun terakhir bisa keluar dari masalah RS secara Nasional yaitu Pasien BPJS masih membeli obat di luar RS.
Komisi IV DPRD Provinsi Sulut yang melakukan kunjungan, Braien Waworuntu (Ketua Komisi IV), dr. Fransiskus Andi Silangen, SpB (Sek. Komisi IV), Melisa Gerungan, Nursiwin Dunggio, Melky Pangemanan.
(Ivan)
.jpeg)
