Notification

×

Iklan

Iklan

Gunung Merapi Masih Bergejolak. Lava Pijar Hingga Hujan Abu Tipis Kawasan Lereng Selatan

Selasa, 12 Januari 2021 | 10:27 WIB Last Updated 2021-01-12T02:27:56Z


YOGYA KOMENTAR-Aktivitas Gunung Merapi masih bergejolak dari hari ke hari.


Pada beberapa hari terakhir lava pijar Merapi tampak terlihat dari pantauan ketika kondisi cuaca bagus di seputaran puncak Merapi.


Pantauan Komentar.co.id pada Minggu malam, rentetan guguran besar lava pijar Merapi diabadikan dari gardu pandang Kaliurang barat, Hargobinangun, Pakem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).


Guguran lava pijar ke arah barat daya puncak ini berlangsung secara temporer hingga Senin (11/1/2021) dini hari.


Setelah ditetapkan status Siaga sejak 5 November 2020, Merapi memasuki fase erupsi 2021 pada Senin (4/1/2021) malam, ditandai kemunculan titik api diam dan guguran lava yang menyertainya.


Lava pijar di Gunung Merapi terpantau tercatat hingga 26 kali pada Minggu (10/1/2021), pukul 18.00 WIB hingga 24.00 WIB.


Selain itu, juga terjadi hujan abu di sekitar lereng Gunung Merapi.


Di dalam laporan aktivitas Gunung Merapi, periode pengamatan Minggu (10/1/2021) pukul 18.00 WIB hingga 24.00 WIB, asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 150 meter di atas puncak.


"Guguran lava pijar sebanyak 26 kali," ujar Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida dalam laporan aktivitas Gunung Merapi, periode pengamatan Minggu (10/01/2021) pukul 18:00 WIB hingga 24.00 WIB, Senin (11/01/2021).


Hanik menyampaikan, guguran lava pijar tercatat dengan jarak luncur maksimum 900 meter.


Guguran lava pijar ini mengarah ke hulu Kali Krasak. "Terdengar 1 kali suara guguran dari pos Babadan," urainya.


Sedangkan dalam laporan aktivitas Gunung Merapi, Senin (11/1/2021) pukul 00.00 WIB hingga 06.00 WIB terpantau 19 kali guguran lava pijar.


"Guguran lava pijar teramati 19 kali, jarak luncur maksimum 600 meter arah hulu Kali Krasak," ungkapnya.


Penulis Donald Laukon

Wartawan Komentar Biro Yogya

×
Berita Terbaru Update