BITUNG KOMENTAR-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bitung gelar kegiatan Media Gathering persiapan simulasi pemungutan dan penghitungan suara di TPS pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) serta pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Bitung Tahun 2020, bertempat di salah satu hotel Kecamatan Maesa, Kota Bitung, Rabu (11/11/2020) pukul 14.00 Wita. Kegiatan tersebut diikuti oleh sejumlah wartawan dari berbagai media baik online, cetak maupun televisi.
Ketua Komisioner Komisi Pemilihan Umum Sulawesi Utara Ardiles Mewoh lewat video virtual meminta dukungan dari awak media untuk ikut serta mensukseskan penyelenggaraan simulasi pemungutan dan penghitungan suara di TPS.
"Kami harapkan partisipasi teman-teman untuk membantu mensosialisasikan nya, agar supaya masyarakat luas bisa tau, libatkan masyarakat setempat untuk bisa menyaksikan situasi kondisi di TPS baik lewat live di media facebook. Yang terpenting simulasi ini harus sesuai protokol kesehatan," katanya.
Sementara, Anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah Sulawesi Utara Yessy Yatty Momongan lewat video virtual mengimbau masyarakat tidak perlu takut datang ke TPS pada 9 Desember nanti karena proses atau mekanisme pemungutan penghitungan suara di TPS dilaksanakan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang ketat.
"Iya, tidak perlu takut. Setiap pemilih yang akan masuk ke area pencoblosan diwajibkan mengenakan masker, mencuci tangan dan diukur suhu badannya. Kemudian saat menunggu giliran mencoblos di bilik suara, pemilih duduk dengan menjaga jarak sambil mengenakan kaus tangan yang disediakan panitia pemilihan nanti," jelas Momongan.
Senada disampaikan Komisioner KPU Bitung Divisi SDM dan Parmas Idhly Ramadhiani Fithriah. Menurutnya, simulasi ini penting untuk pengarahan teknis sesuai protokol kesehatan kemudian guna memastikan bahwa pelaksanaan pendaftaran calkada nantinya akan berjalan lancar.
"Simulasi rencananya akan dilaksanakan esok, di lapangan samping stadion dua sudara dekat kantor KPU Bitung. Dalam simulasi nantinya bakal ditampilkan suasana di TPS. Intinya, salah satu yang perlu diperhatikan dalam simulasi nantinya, yakni penerapan protokol kesehatan," ujar Rahmayani.
.jpeg)
