 |
| MJL Foto Bersama Pendukung MM dan HH |
Di tengah keseruan para pendukung Maurits Hengky dari pengurus ranting, PAC dan relawan, melakukan giat kerja bakti tersebut, terlihat iring-iring mobil patwal double kabin bak terbuka tengah mengawal mobil Toyota Inova hitam DB 1 C yang ditumpangi Wali Kota Bitung Max J Lomban.
Bersama dengan rombongan sejumlah asissten dan kepala perangkat daerah, pagi ini melintas di jalan Mawali hendak memunaikan tugas pemerintahan.
Menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat penwrima di Kelurahan Motto, Lirang, Kareko, Mawali Kecamatan Lembeh Utara, Kelurahan Kelapa Dua, Pasir Panjang, Doorbolaang dan Paudean Kecamatan Lembeh Selatan.
Mendadak iring-iringan berhenti dan sang Walikota yang memakai kemeja warna putih, celana panjang hitam dan masker kuning menyambangi kerumunan massa, tak berselang lama, nampak Lomban dengan gerakan kedua tangan seperti memanggil massa mendekat pada dia lalu terjadi foto bersama.
Sebagai warga tentunya menghormati dan menghargai kehadiran pemerintah kota Bitung, dengan menyambut dan beri salam. Salah seorang warga Rita Siripe diketahui selaku ketua PAC PDI Perjuangan Lembeh Utara, dengan busana serba merah duluan menyambangi walikota diikuti beberapa orang saja.
Menariknya dalam sesi foto tersebut, massa yang sempat menyanyikan lagu-lagu tarian Masamper mengakat simbol atau tanda metal tiga jari kelinking, jari telunjuk dan ibu jari.
Simbol metal ini sangat erat dan identik dengan PDI Perjuangan parpol nomor urut 3 pada Pileg 2019.
Sejumlah pejabat yang ikut dalam rombongan, dalam rekaman video warga nampak senyum kecil sambil tepuk tangan hingga ada yang memalingkan badan tidak melihat aksi kocak para pendukung Maurits Hengkey, foto bersama Max J Lomban calon Walikota dari Partsi Nasdem.
"Iya, jadi tadi saat kami sedang kerja bakti, pak Walikota lewat di Mawali. Ketemu dengan pasukan MM-HH (Maurits Mantiri-Hengky Honandar). Langsung beliau berhenti lalu turun dari mobil bertemu kami, kami sambut karena walikota. Tapi kami bilang Torang mo pilih pa MM-HH," cetus Ibu Rita Siripe.
Rita menegaskan, para pendukung jangan terpengaruh dengan komentar atau opini yang digiring warga alias netizen di Media sosial (medsos) Facebook, untuk memecah belah ataupun mau menggiring isu yang tidak benar.
Begitu juga dengan yang di bilang Yorita Mamile warga mantan Kepala Lingkungan yang di pecat, sangat menghargai dan menghormati pemerintah Kota Bitung yang dipimpin Wali kota, Wakil Walikota pak Maurits Mantiri dan sekda.
"Hal yang biasa-biasa saja kalau warga sapa dan sambut pemerintah. Tetap pilihan dan dukungan kami tak akan berubah, pak Maurits dan Hengky Wali kota dan Wakil Walikota Bitung periode berikut," tegas Yorita didampingi Selfi Tandayu dari Relawan Maurits Hengky.
.jpeg)
