MINAHASA KOMENTAR-Terobosan yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Tounelet Kecamatan Sonder yakni pemanfaatan tempat penampungan sampah sebelum diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah patut dicontohi oleh desa lainnya di Minahasa.
Bagaimana tidak, warga masyarakat diberikan sarana penampungan sampah didepan rumah dan sampah yang ada setiap seminggu sekali diangkut dengan kendaraan Dam Truk dan dibuang di TPA yang ada di Tondano.
Menurut Hukum Tua Desa Tounelet Mefry Mandagi bahwa kegiatan ini sudah sekian tahun dilaksanakan. “ini kami lakukan mengingat di Kecamatan Sonder khususnya Desa Tounelet tidak ada lokasi untuk TPA. Makanya, kami melakukan terobosan ini agar sampah masyarakat ini bisa dibuang pada tempatnya,”ungkap Mandagi.
Ketika disinggung terkait dengan penggunaan DD di tahun 2019 berjalan, Kuntua Mefry mengatakan, untuk DD tahap kedua dengan jumlah ratusan juta sudah terpakai dengan sarana fisik berupa betonisasi jalan desa pada dua titik jalan, Paving block jalan dan pembuatan Talut.
Sementara untuk Desa Tounelet lewat BUMDES sesuai dengan alokasi dana yang diberikan senilai seratus juta berjalan dengan baik lewat usaha peternakan. Sementara untuk BUMDES sudah memberikan kontribusi ke Kas Desa. “kami berharap untuk BUMDES ini akan lebih berkembang. Meningat jika DD tak diberlakukan nanti, untuk Desa ada pemasukkan lewat BUMDES,”ungkap Kuntua Mefry. (Ferry Otta)
Bagaimana tidak, warga masyarakat diberikan sarana penampungan sampah didepan rumah dan sampah yang ada setiap seminggu sekali diangkut dengan kendaraan Dam Truk dan dibuang di TPA yang ada di Tondano.
Menurut Hukum Tua Desa Tounelet Mefry Mandagi bahwa kegiatan ini sudah sekian tahun dilaksanakan. “ini kami lakukan mengingat di Kecamatan Sonder khususnya Desa Tounelet tidak ada lokasi untuk TPA. Makanya, kami melakukan terobosan ini agar sampah masyarakat ini bisa dibuang pada tempatnya,”ungkap Mandagi.
Ketika disinggung terkait dengan penggunaan DD di tahun 2019 berjalan, Kuntua Mefry mengatakan, untuk DD tahap kedua dengan jumlah ratusan juta sudah terpakai dengan sarana fisik berupa betonisasi jalan desa pada dua titik jalan, Paving block jalan dan pembuatan Talut.
Sementara untuk Desa Tounelet lewat BUMDES sesuai dengan alokasi dana yang diberikan senilai seratus juta berjalan dengan baik lewat usaha peternakan. Sementara untuk BUMDES sudah memberikan kontribusi ke Kas Desa. “kami berharap untuk BUMDES ini akan lebih berkembang. Meningat jika DD tak diberlakukan nanti, untuk Desa ada pemasukkan lewat BUMDES,”ungkap Kuntua Mefry. (Ferry Otta)