 |
| Pdt. Gerald J.A. Warouw, Ketua Umum YKPI |
SULUT KOMENTAR. Yayasan Komunitas Peduli Insani (YKPI) menaruh perhatian yang sangat tinggi terhadap masa depan setiap anak muda agar hidup mereka bermanfaat baik bagi Gereja dan Bangsa.
Berdirinya YKPI ternyata memiliki ceritra penuh haru dari sang pendiri, Pdt. Gerald .J.A. Warouw,S.Th. Berawal kejadian Lakalantas yang dialami anak bungsunya, diman kondisi sang anak divonis dokter akan cacat seumur hidup.
Namun oleh kuasa pertolongan Tuhan, hanya dalam 3 Minggu, sang buah hati sembuh total bahkan nyaris tidak tampk bekas kecelakaan yang hampir meregut nyawa itu.
Inilah yang memicu dirinya untuk mendirikan Yayasan Komunitas Peduli Insani (YKPI), yang fokus terhadap masa depan anak muda agar berguna bagi Gereja dan Bangsa sebagai generasi penerus, jelas Pdt. Warouw.
Namun disadarinya, sebagai organisasi yang baru terbentuk Januari 2019 lalu,. Pengurus YKPI butuh penguatan dan pembekalan secara organisasi dan pribadi lewat Seminar Rohani Nasional dengan Thema: "Pergi Dan Menghasilkan Buah" selama 3 hari (29-31/7-2019) di Graha Gubernuran Manado. Sebelum terjun menjangkau anak muda diluar sana.
Kesempatan ini, Pdt. Warouw, merasa begitu senang dan berterima kasih atas berkat Tuhan lewat Gubernur , Olly Dondokambey,SE. yang telah memberi fasilitas hingga kebutuhan lainya dalam kegiatan Seminar Nasional ini, yang persiapannya hanya 2 bulan.
Dalam program kerja kedepan, pelayanan YKPI bersifat holistik, Penginjilan, Pelatihan, Pemberdayaan masyarakat, Penyuluhan kesehatan. Intinya apa yang masyarakat butuh untuk dilayani , maka YKPI siap melayaninya tanpa padang golongan agama dan suku.
Karena yang menjadi prinsip dasar pelayanan YKPI adalah "Tuhan datang untuk semua orang". Adai Tuhan hanya pilih-pilih orang maka sudah pasti Dia tidak datang ke Dunia, tutup Pdt. Warouw. (jansen).
.jpeg)
