BITUNG KOMENTAR– Walikota Kota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban selaku inspektur upacara (Irup) membuka secara resmi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-105 Kodim 1310/Bitung di lapangan Stadion Dua Sudara, Kota Bitung pada Rabu (10/7/2019).
Dalam penyampaiannya, Walikota Bitung menyebut, TMMD yang digelar di wilayah Teritorial Kodim 1310/Bitung digelar dengan tujuan, membentuk karakter masyarakat sehingga cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Terima kasih kepada Danrem 131/Santiago karena telah mengalokasikan kegiatan TMMD boleh dilaksanakan di wilayah Kota Bitung," kata Walikota dalam sambutannya dihadapan Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Joseph Robert Giri SIP MSi, Aster Kasdam XIII/Mdk Kol. Kav. A Haris, Stanley Bakara SH MH (Wakajati Sulut), Para Kasi Korem, Forkopimda Kota Bitung, Para Dandim Jajaran Korem, Ketua Pengadilan Tinggi Manado Ibnu Basuki SH dan SKPD se-Kota Bitung serta peserta upacara.
"Kegiatan TMMD ini bertujuan untuk membangun karakter masyarakat dan terciptanya Manunggal TNI dengan rakyat, sehingga semua masyarakat benar benar turut serta menjaga NKRI," ungkapnya.
Menurutnya NKRI, bukan hanya dijaga TNI namun dijaga pula oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Ini bukan hanya tugas TNI tapi juga tugas bersama seluruh komponen masyarakat Indonesia terlebih khusus masyarakat Kota Bitung," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Danrem 131/Santiago menyampaikan beberapa hal terkait pelaksanaan TMMD. Disebutkan bahwa inti dari Program TNI Manunggal membangun Desa dilaksanakan secara terpadu antara TNI, Departemen/Lembaga Non Depatemen dan masyarakat.
"Pelaksanaan TMMD bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memantapkan kesadaran masyarakat berbangsa dan bernegara, bela Negara dan disipilin Nasional sehingga menjadi satu kekuatan yang besar," jelas Brigjen Robert kepada sejumlah awak media seusai upacara.
Pelaksanan TMMD 105 Bitung kata Danrem, dititik beratkan di Desa yang masih terisolir, terpencil serta daerah kumuh.
"Kegiatan yang dilaksanakan melalui program terpadu lintas sektoral, yang kebetulan untuk TMMD 105 saat ini dilaksanakan di Kelurahan Dua Sudara, Desa Apela 1 dan Desa Apela 2, Kecamatan Ranowulu, Kota Bitung dengan sasaran fisiknya berupa pembuatan jalan sepanjang kurang lebih 4.400 Km dengan lebar 6 meter dan pembangunan Kantor Tiga Pilar. Sementara sasaran non fisiknya berupa digelarnya kegiatan bakti sosial, bela negara dan penyuluhan," tandasnya.
Upacara Pembukaan TMMD ke-105 yang digelar di wilayah Teritorial Kodim 1310/Bitung Tahun Anggaran (TA) 2019, diisi dengan kegiatan Bakti Sosial berupa pelayanan KB, Donor darah, pengobatan gratis, pembagian 200 paket sembako gratis, pembagian buku dan alat tulis kepada anak sekolah Dasar.
"Upacara pembukaan TMMD, ditutup dengan tarian Bintang oleh Persit 1310/Bitung, penampilan belah diri Taekwondo binaan Kodim, tarian Kolosal oleh persit dan seluruh peserta Upacara serta Festival makan bersama secara masal yang beralaskan daun pisang," tandas Kapenrem 131/Santiago Mayor Inf Saul Malangkas kepada media.
