SULUT, KOMENTAR. Menghadapi era persaingan global yang masuk pada erah revolusi industri 4.0 yang sarat dengan Informasi Teknologi, maka HIPMIKIMDO Sulawesi Utara melaksanakan Pelatihan bagi anggotanya untuk siapkan mental dan kemampuan bersaing.
Rusdy Tanduk, Ketua Umum HIPMIKIMDO Propinsi Sulawesi Utara menguraikan kegiatan organisasi yang dipimpinnya selang beberapa hari ini, yang diawali dengan pelantikan pengurus HIPMIKIMDO Kota Bitung (22/2-2019) yang lalau, hingga pelaksanaan Pelatihan yang berlangsung di Kota Manado selama 3 Tiga hari ( 23 s/d 25- 2019 ).
Ditambahkannya, pembekalan melalui Pelatihan Peningkatan daya saing para anggota sangat diperlukan untuk menghadapi revolusi industri 4.0 saat ini.
Pelatihan ini dibagi dalam Tiga sesi yang diikuti 100 peserta, dimana setiap sesi diberi materi yang berbeda sesuai pilihan masing-masing terdiri dari : Pelatihan Digital Technoprenuer, Pelatihan Vocational Kewirausahawan bagi kelompok strategis dan Pelatihan Perkoperasian, yang dilaksanakan di Dua lokasi berbeda.
Kegiatan penting ini sebagai wujud kolaborasi yang harmonis antara Kementrian Koperasi & UKM Republik Indonesia bersama DPP HIPMIKIMDO dan DPD serta DPC HIPMIKIMDO Propinsi Sulut.
Dijelaskan Drs. Hi. Maz Panjaitan, MSi. Ketum HIPMIKIMDO, memberi apresiasi kepada anggota yang ada di Sulut yang memiliki semangat yang tinggi dalam berusaha walau penuh dengan berbagai keterbatasan baik dari segi permodalan dan akses pasar.
Hal ini merupakan modal terbesar yang seharusnya mendapat perhatian pemerintah dan berbagai pihak terkait dalam memberi dorongan dan pendampingan agar mereka lebih cepat lagi berkembang.
Dari HIPMIKIMDO sendiri telah menyiapkan fasilitas dan infrastruktur berbasis IT berupa Websitenya, Streming, dan e- commers yang dapat digunakan oleh semua anggota dalam memasarkan produk masing-masing.
Panjaitan, juga mengharapkan produk UMKM di Sulut dapat mendunia terutama produk hasil perikanan seperti ikan asap, ikan kayu, abon ikan dan sambal roa. Setidaknya setiap wisman boleh membawa pulang sebagai oleh-oleh dari Sulut. (Jansen)
