Komentar.co.id - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara terus mempersiapkan Ruang Pusat Kendali Informasi atau Command Center sebagai perwujudan sinkronisasi dari program pemerintah pusat dalam mendorong pembangunan di segala bidang, termasuk akan terintegrasi dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada di lingkup Pemprov Sulut.
"Fungsinya sangat penting. Seluruh SKPD segera menyampaikan data-data yang nantinya mudah diakses masyarakat", kata Kandouw saat memimpin rapat evaluasi program kerja SKPD, Rabu (07/06/2017) diruang kerjanya.
Dirinya meminta SKPD mendukung penggunaan teknologi informasi yang ingin dikembangkan dalam menunjang E-Goverment.
"Sekarang ini sedang 'on going', minggu depan semua data SKPD harus beres dan sudah di drive ke konten resmi pemerintah agar masyarakat dapat mengakses informasi yang akurat", tegasnya.
Dijelaskan Kandouw, pendirian Command Center ini telah direncanakan pemerintah pusat sejak masa kepemimpinan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarno Putri pada tahun 2003 lalu.
"Ini sudah ada instruksinya. Sejak Presiden Megawati Soekarno Putri. Tapi Sulawesi Utara saja yang lambat merespon", pungkasnya. (ven)
"Fungsinya sangat penting. Seluruh SKPD segera menyampaikan data-data yang nantinya mudah diakses masyarakat", kata Kandouw saat memimpin rapat evaluasi program kerja SKPD, Rabu (07/06/2017) diruang kerjanya.
Dirinya meminta SKPD mendukung penggunaan teknologi informasi yang ingin dikembangkan dalam menunjang E-Goverment.
"Sekarang ini sedang 'on going', minggu depan semua data SKPD harus beres dan sudah di drive ke konten resmi pemerintah agar masyarakat dapat mengakses informasi yang akurat", tegasnya.
Dijelaskan Kandouw, pendirian Command Center ini telah direncanakan pemerintah pusat sejak masa kepemimpinan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarno Putri pada tahun 2003 lalu.
"Ini sudah ada instruksinya. Sejak Presiden Megawati Soekarno Putri. Tapi Sulawesi Utara saja yang lambat merespon", pungkasnya. (ven)