Dikatakan Kandouw, kerukunan antar umat beragama menjadi ciri khas Sulut. Menyambut peringatan hari-hari besar keagamaan termasuk menjelang bulan suci Ramdhan, pemerintah provinsi Sulut mengajak masyarakat untuk tetap menjaga keamanan serta menghormati umat Islam yang akan menjalankan ibadah puasa nanti.
"Sama seperti tahun-tahun kemarin. Saya rasa dalam menjaga kekusyukan ibadah ini bukan hanya saudara-saudara kita yang muslim, namun kita semua harus menjaga kekusyukan bulan puasa," himbau Wagub sembari mengingatkan masyarakat agar cerdas dalam menyaring informasi dari media sosial.
Senada, Sekertaris Provinsi Sulut, Edwin Silangen mengatakan, kerukunan dan rasa aman harus tetap terjaga. Jelang bulan suci ramadhan Pemprov Sulut menyiapkan posko-posko keluhan untuk mengantisipasi keleangkaan bahan-bahan strategis, seperti bahan pokok dan Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Kita harus mampu mengendalikan diri sendiri. Semua tergantung dari gerakan, pikiran atau otak kita. Jika ada informasi-informasi yang berpotensi membuat kerenggangan atau mengganggu daerah ini harus di filter", pungkasnya. (ven)
