Komentar.co.id AmurangAcara Penanaman Jagung Ramah lingkungan dipusatkan di Desa Sapa Kecamatan Tenga, atau perkebunan kayu Wolo.
Dalam sambutannya Bupati dua periode ini mengatakan, program penanaman jagung merupakan salah satu upaya pemerintah yang menargetkan 50.ooo ha lahan tanaman jagung itu dapat terealisasi. Untuk itu menurutnya sinergitas antara pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk mensukseskan program tersebut.
Dihadapan Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI Ir Bambang MM, Minsel Bupati Minsel CEP juga memaparkan bahwa areal pertanian di Kabupaten Minsel sangat luas dan hal ini akan sangat memberikan peluang bagi masyarakat yang notabene Petani yang ada di kabupaten Minsel.
”
Dengan kita menanan Jagung itu akan sangat membantu tingkat perekonomian warga bahkan program menanam jagung ini akan menjadikan Kabupaten Minsel Penghasil Komoditi jagung yang dapat mensuplay jagung ke kabupaten/kota bahkan ke provinsi luar Sulut,” terang Bupati Tetty.
Penanaman jagung dibawah kelapa ini merupakan salah satu cara penanaman yang dapat mengoptimalkan lahan kosong dan memberikan penambahan penghasilan bagi Petani, Selain program Menanam 50.000 ha jagung, pihak instansi teknis akan mengoptimalkan lahan tidur yang letak 200,meter dari areal jalan.
Sementara itu Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI, Ir. Bambang, MM Mengatakan sangat mengapresiasi kinerja , Bupati Minsel Christiany-Eugenia Tetty Paruntu.SE dalam hal Mensejahterakan Masyarakat Petani.
“Kami merasa berhutang kalau tidak hadir pada undangan Ibu Bupati pada Kegiatan penyerahan Bibit cengkih, Kelapa dan Jagung kepada Petani serta penanaman jagung dibawah Pohon Kelapa, di Perkebunan Kayuwolo Desa Sapa ini.” ucap Dirjen sambil berharap para petani terus bergerak/rajin untuk mendukung keinginan Pemerintah Minsel yaitu Berdikari Cepat Hebat dan Terdepan. (adv/ren)
.jpeg)
