Komentar.co.id - Presiden Republik Indonesia Ir Joko
Widodo (Jokowi,red) memberikan instruksi agar mengembangkan daerah perbatasan
sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Hal itu disampaikan Jokowi
memimpin rapat terbatas terkait evaluasi proyek strategis nasional, Selasa
(14/02/2017) di Kantor Presiden, Jakarta.
Salah satu yang disinggung Presiden
Joko Widodo adalah pembangunan Pelabuhan Bitung yang diyakini dapat menjadi
faktor pendukung mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia. “Pembangunan pelabuhan Bitung yang
saat ini dikembangkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus bisa dipercepat sehingga
Bitung bisa segera menjadi pelabuhan hub sekaligus pintu masuk ke wilayah utara
Indonesia”, kata Jokowi yang didampingi Wapres Jusuf Kalla.
Menurutnya, pengembangan kawasan
ekonomi khusus Bitung akan memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan
kesejahteraan masyarakat serta mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran
juga memperkecil ketimpangan yang terjadi di Sulawesi Utara.
Dirinya juga meminta para jajarannya
untuk melakukan percepatan pembangunan infrastruktur transportasi di wilayah
Sulawesi Utara guna menunjang pertumbuhan wisatawan mancanegara di sektor pariwisata.
“Pengembangan potensi wisata bahari yang ada di Sulawesi Utara juga harus
dikembangkan sebagai alternatif tempat wisata bagi para wisatawan, mengingat
saat ini hanya Taman Laut Bunaken yang cukup terkenal di dunia internasional,”
tandas Jokowi sembari mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama memikirkan
penyelesaian terhadap segala sesuatu yang dianggap menghambat terwujudnya
program prioritas nasional.
Sementara Olly Dondokambey SE yang
merupakan satu-satunya gubernur yang diundang pada rapat terbatas kali ini
mengatakan, saat ini sejumlah proyek
stategis nasional sedang dan akan dibangun di Sulut, selain KEK di Bitung, juga
ada Jalan Tol Manado-Minut-Bitung, Waduk Kuwil, Bendungan di Bolmong serta
beberapa pembangkit listrik. "Sejauh ini semua berjalan dengan baik,
walaupun ada sedikit kendala tapi tak mengganggu jalannya pelaksanaan
pembangunan," ungkap Dondokambey.
Lanjut dikatakan Politisi
PDI-Perjuangan ini, sejalan dengan keinginan Presiden Jokowi, pada rapat ini
dibeberkan sejumlah proyek infastruktur untuk mendorong sektor pariwisata di
Sulut, agar mendapat perhatian dan dukungan pemerintah pusat. "Seperti
proyek jalan Ring Road III,sebagian besar jalan di Likupang, Pelebaran Jalan
Manado-Tomohon, infrastruktur tambahan di sejumlah objek wisata unggulan
termasuk di Bunaken, dimintakan untuk mendapat anggaran dari pusat," jelas
suami tercinta Ny Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan itu.
Ikut bersama Gubernur di Istana
Negara, Sekprov Edwin Silangen, Asisten III Roy Roring, personil Deprov Sulut
Rocky Wowor, Kadis PU Sulut Steve Keppel, Kepala Bappeda Ricky Toemandoek,
Kadishub Joy Oroh dan Kadis Perindag Jenny Karouw. (ven)
.jpeg)
