KOMENTAR.CO.ID - Sandi dan telekomunikasi disebutkan sebagai salah satu tugas penting bagi penyelenggaraan pemerintahan. Karena itu, persandian berperan penting untuk mengamankan informasi yang tidak ingin diketahui oleh pihak lain terutama pada sistem komunikasi tertutup atau rahasia, berupa berita dan informasi sebagai obyek transmisi yang harus dilindungi.
Hal itu disampaikan disampaikan kepala Biro Umum Setdaprov Sulut Jemmy Ringkuangan AP MSi saat membuka pelaksanaan Sosialisasi Pengawasan Pengendalian Persandian Kemendagri kepada petugas persandian dan telekomunikasi skala Propinsi, Kabupaten dan Kota se-Sulut, yang dilaksanakan di ruang Mapaluse, Senin (23/05).
"Persandian dan telekomunikasi yang dijalankan oleh organisasi selain untuk pengiriman informasi/berita lebih mengutamakan security wearnes atau pengamanan sistem informasi agar tetap terjaga kerahasiaannya disetiap satuan perangkat daerah, termasuk kabupaten/kota yang ada di Propinsi Sulut," ujar Ringkuangan.
Ditambahkannya kedisplinan dari aparat sandi menjadi unsur yang sangat penting, apalagi provinsi sulawesi utara letaknya sangat strategis.
"Letak geografis Sulut sangat strategis di pasifik three yang memungkinkan setiap saat akses dari negara lain mudah masuk untuk merebut informasi kita. Untuk itu harus padukan sistim informasi jangan sampai bobol. Karena bobolnya sistem informasi kita akan mengakibatkan mudah di intimidasi dari negara lain", tandasnya.
Diketehui pada kegiatan itu juga telah diberikan Tanda Penghargaan Dharma Persandian kepada aparat sandi yang sudah mengabdi selama 20 tahun dari lembaga sandi negara. (ven)
.jpeg)
