Reportasesulut.com, Jakarta - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, mengatakan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri berpesan agar Fraksi PDI Perjuangan harus dapat menjaga suara rakyat. "Itu pesan awal Bu Mega," ujar Eva, Selasa (11/11).
Menurut Eva, Megawati mengatakan, sebagai partai pemenang Pemilu 2014, PDI Perjuangan harus tetap menjaga kepercayaan rakyat. Karena itulah aneh apabila di parlemen PDI Perjuangan tidak memiliki peran dalam jajaran pimpinan DPR, yang dikuasai koalisi penyokong Prabowo Subianto.
"Khususnya setelah menjadi wakil rakyat di DPR," katanya. Megawati juga mengatakan pembagian kursi pimpinan alat kelengkapan di DPR dilakukan anggota Dewan bukan semata-mata untuk berkuasa, tapi menjalankan kepercayaan rakyat yang telah diberikan.
Sebelumnya, Koalisi Jokowi dan Koalisi Prabowo telah bersepakat berdamai. Kedua kubu telah bersepakat mengenai pembagian posisi pimpinan alat kelengkapan Dewan.
Sebelum 5 Desember mendatang, masalah ini diharapkan sudah selesai.
"Intinya, Bu Mega hanya berpesan seperti itu," ujarnya. Megawati ingin anggota Fraksi PDIP kembali mengingat kepercayaan yang telah diberikan rakyat. "Apabila berdamai, pikirkan, ini untuk rakyat," kata Eva menirukan Megawati. "Jadi jangan berpikir untuk berkuasa."
Setelah adanya kesepakatan damai, Eva mengatakan belum ada lagi arahan atau pesan dari Megawati. "Kami yang di DPR belum bertemu dengan Bu Mega."
Fraksi yang tergabung dalam Koalisi Jokowi mendapatkan 21 kursi wakil ketua komisi dan badan di DPR. Mereka adalah PDIP, PKB, NasDem, Hanura, dan FPPP.
Sedangkan Koalisi Prabowo terdiri atas Fraksi Golkar, Gerindra, PAN, dan PKS. Fraksi Demokrat tidak tergabung secara resmi meskipun merapat ke kelompok ini.
.jpeg)
